Halima Aden, Hijabers Pertama di Kontes Kecantikan Amerika
Ajang Miss Minnesota USA 2017 menjadi
perbincangan hangat dalam dunia pageant belakangan ini. Bagaimana tidak, salah
seorang kontestan ajang tersebut merupakan seorang hijabers keturunan Somalia-Amerika.
Dialah Halima Aden, wanita muslim pertama berusia 19 tahun yang mengikuti ajang
Miss Minnesota USA 2017. Miss Minnesota USA adalah ajang kecantikan tingkat
regional Amerika untuk memilih wakil Minnesota dalam ajang tahunan bergengsi
Miss USA 2017.
![]() |
Halima Aden |
Halima Aden kini sedang hangat
diperbincangkan bukan hanya karena dia seorang hijabers, Halima juga lolos
sebagai 15 besar semifinalis dari 45 peserta Miss Minnesota USA 2017. Halima
Aden mengikuti ajang Miss Minnesota USA untuk memecahkan stereotip negatif dan
kesalahpahaman Muslim Amerika, Somalia-Amerika dan wanita Muslim.
“Tidak ada satu deskripsi keindahan, bahwa
sebenarnya ia memiliki wajah yang berbeda, cerita yang berbeda, dan latar
belakang yang berbeda, dan itu penting untuk merangkul semua orang” kata Halima
Aden.
![]() |
Halima dalam Evening Gown Competition |
Halima Aden disebut-sebut berhasil mencetak
sejarah karena menjadi wanita berhijab pertama yang berpartisipasi dalam kontes
kecantikan tahunan tersebut. Halima berhasil melaju sampai babak 15 besar namun
tidak lolos hingga tahap akhir. Meski demikian, prestasinya bisa melaju ke
semifinal membuat banyak orang memperbincangkannya, terlebih dia terlihat
mencolok pada saat babak penyisihan swimsuit dan gaun malam. Pada saat babak
penyisihan swimsuit, Halima memamerkan busana renang tertutup (burkini). Miss
Minnesota USA sendiri dimenangkan oleh Meridith Gould dari Minneapolis dan akan
menjadi wakil Minnesota di ajang Miss USA 2017.
![]() |
Halima memakai Burkini di Swimsuit Competition |
Halima Aden lahir di Kenya dan kemudian
berimigrasi ke Amerika Serikat ketika berusia enam tahun. Halima mewakili St.
Cloud di ajang Miss Minnesota USA 2017.
Ia berharap keikutsertaannya dalam ajang tersebut bisa membuat masyarakat
mengerti kalau warga muslim tidak perlu ditakutkan.
Halima pernah menjadi korban bullying karena
berhijab. Belum lagi banyaknya pesan kebencian terhadap umat Islam di Minnesota
sejak Donald Trump terpilih menjadi presiden AS. Meski demikian, Halima mengaku
tidak gentar untuk tetap mengikuti kontes Miss Minnesota USA. Ia menuturkan
kalau kontes ini digelar pada waktu yang tepat, ketika komunitasnya butuh
representasi positif terlepas dari retorika pemilu.
![]() |
Halima berhasil masuk ke jajaran top 15 |
“Apa yang aku lakukan hanya untuk memberikan
perspektif berbeda. Ini adalah aksi kecil tapi aku merasa bisa memiliki gelar
Miss Minnesota USA walaupun Anda seorang wanita Somalia-Amerika, wanita muslim,
dan aku pikir ini akan membuka mata masyarakat” pungkasnya.
Penampilan Halima Aden dalam Swimsuit
Competition Miss Minnesota USA 2017 menjadi trending topic dalam dunia pageant
setelah keikutsertaannya dalam kontes kecantikan namun tetap mempertahankan
nilai-nilai Islam yang dianutnya. Seperti yang dikatakan host malam itu, “She’s
making history tonight”.
Komentar
Posting Komentar